Senin s.d Rabu – Tanggal 9  s.d 11 September 2024, SMK PAB 2 HELVETIA Mengadakan Kegiatan Workshop –Implementasi P-5 Tema Keberkerjaan  yang mana menjadi Narasumber : – Bapak Jon Defri, S.Pd, MM & Bapak Drs. Irmewanto Manurung . yang di mana membahas tentang
Personal Branding untuk Siswa SMK Pusat Keunggulan

Pengertian Personal Branding
Personal branding adalah proses menciptakan dan mempromosikan citra atau identitas diri yang unik dan konsisten. Tujuannya untuk menonjolkan kelebihan dan nilai-nilai, serta membedakan diri dari orang lain dalam dunia pendidikan maupun dunia kerja.

Pentingnya Personal Branding

  • Membantu siswa unggul di pasar kerja yang kompetitif.
  • Meningkatkan kepercayaan diri dan kredibilitas.
  • Mempermudah membangun jaringan profesional yang kuat.

Menentukan Identitas Diri

  • Kekuatan dan Kelemahan: Siswa diajak mengenali keahlian, bakat, serta area yang butuh perbaikan.
  • Minat dan Passion: Menghubungkan minat pribadi dengan tujuan karier di masa depan.

Membangun Citra yang Konsisten

  • Penampilan dan Etika: Pentingnya berpakaian dan bersikap profesional.
  • Komunikasi Online dan Offline: Memastikan profil di media sosial konsisten dengan citra profesional.

Strategi Personal Branding

  • Membuat Portofolio: Menampilkan karya dan pencapaian.
  • Networking: Membangun dan memelihara hubungan profesional.
  • Public Speaking: Mengembangkan keterampilan berbicara di depan umum.

Media Sosial dan Personal Branding

  • Platform yang Tepat: LinkedIn untuk jaringan profesional, Instagram/Facebook untuk proyek kreatif.
  • Konten yang Berkualitas: Membuat konten yang relevan dengan bidang keahlian.

Evaluasi dan Pengembangan

  • Feedback dan Refleksi: Meminta umpan balik dan melakukan evaluasi diri.
  • Pengembangan Berkelanjutan: Mengikuti pelatihan dan kursus tambahan.

Studi Kasus dan Praktik

  • Analisis Kasus Sukses: Memahami kisah sukses individu dalam personal branding.
  • Latihan dan Simulasi: Mengikuti workshop dan simulasi personal branding.

Etika dan Tanggung Jawab

  • Kejujuran dan Integritas: Pentingnya jujur dalam membangun personal branding.
  • Dampak Sosial: Mempertimbangkan tanggung jawab sosial dalam personal branding.

Proyek Penguatan Profil Pembelajaran Pancasila dengan Tema Kebekerjaan

Tujuan Proyek

  1. Memperkenalkan nilai-nilai Pancasila dalam konteks dunia kerja.
  2. Mengembangkan keterampilan praktis untuk dunia kerja.
  3. Mendorong sikap profesional dan etika kerja.
  4. Meningkatkan pemahaman tentang tanggung jawab sosial.

Sasaran

  • Siswa SMA/SMK.
  • Pengajar atau mentor yang terlibat dalam proyek.

Komponen Proyek

  1. Pendahuluan: Pengenalan nilai-nilai Pancasila dan penerapannya di dunia kerja.
  2. Aktivitas Pembelajaran:
    • Workshop dan Diskusi: Pembicara profesional membahas penerapan Pancasila di karier mereka.
    • Simulasi dan Role Play: Praktik situasi kerja nyata dengan nilai Pancasila.
  3. Proyek Individu dan Kelompok: Siswa membuat esai atau rencana bisnis yang menggabungkan nilai Pancasila.
  4. Evaluasi dan Refleksi: Menilai dan merenungkan pemahaman siswa tentang Pancasila di dunia kerja.
  5. Sumber Daya: Buku, artikel, pembicara tamu, dan platform online.
  6. Jadwal Proyek: Proyek berlangsung selama delapan minggu dengan aktivitas yang terstruktur, mulai dari diskusi, workshop, hingga evaluasi.

Evaluasi Keberhasilan
Ukur keberhasilan proyek dengan melihat seberapa baik siswa mampu mengaitkan nilai Pancasila dengan situasi dunia kerja dan tanyakan umpan balik dari siswa serta pengajar.

Dengan mengikuti materi dan proyek ini, siswa SMK Pusat Keunggulan diharapkan mampu mengembangkan personal branding yang kuat dan memahami pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam dunia kerja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *